CaraMemasang Saklar Lampu Tunggal. 1. Buat Lubang Tempat Pemasangan Saklar; 2. Buat Jalur Saklar; 3. Pasang Kabel; 4. Pasang Saklar Tunggal; Cara Memasang Saklar Lampu Ganda. 1. Buat Lubang Tempat Saklar; 2. Buat Jalur Pipa; 3. Pemasangan Kabel; 4. Pasang Saklar Ganda; Cara Memasang Saklar Lampu Gantung. 1. Hubungkan Kabel Netral; 2. Rangkai Kabel Positif; 3. Cek Lampu
Fitting lampu gantung merupakan perangkat yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat untuk memasang lampu saja. Kini fitting juga digunakan sebagai elemen dekoratif yang menambah estetika ruangan. Penggunaan fitting lampu gantung bisa kita temukan dengan mudah. Selain digunakan di rumah, tipe fitting ini juga banyak ditemukan pada beberapa tempat. Misalnya saja seperti di bangunan kafe, restoran, museum dan banyak lainnya. Untuk mengetahui lebih banyak mengenai apa yang dimaksud dengan fitting lampu gantun, pastikan Anda mengikuti pembahasan kali ini hingga tuntas. Mulai dari pengertian, fungsi, hingga cara memilih hingga teknik pemasangan fitting lampu model gantung akan dibahas secara tuntas. Pengertian Fitting Lampu Gantung gambar fitting lampu gantung Fitting lampu merupakan benda yang cukup familiar karena kita bisa menemukannya dengan mudah pada kehidupan sehari-hari. Fitting ini sendiri merupakan dudukan lampu atau tempat yang digunakan untuk memasang lampu atau bohlam. Fitting lampu gantung adalah jenis dudukan lampu yang secara khusus digunakan untuk memasang lampu dengan model gantung. Pada tipe fitting lampu yang satu ini, kita bisa menemukan adanya tali snur. Dimana tali snur merupakan perlengkapan yang membantu lampu agar dapat dipasang dengan cara tergantung dan tentunya kokoh sehingga tidak rentan jatuh nantinya. fungsi fitting lampu gantung Fitting lampu gantung merupakan benda yang cukup mudah ditemukan disekitar kita. Namun apa saja kira-kira fungsi dari fitting lampu gantung? Adapun fungsi fitting lampu gantung adalah Sebagai Dudukan Lampu Menyambungkan Dengan Sumber Listrik Sebagai Media Dekoratif Mari langsung saja kita simak penjelasan lebih lengkap dari beragam fungsi fitting lampu gantung dibawah ini. 1. Sebagai Dudukan Lampu Fungsi fitting lampu gantung yang paling mendasar adalah sebagai tempat atau dudukan lampu. Jadi pada fitting inilah nantinya lampu akan ditempatkan dan dipasang. 2. Menyambungkan Dengan Sumber Listrik Fitting juga membantu lampu untuk dapat menyala dan terhubung dengan sumber listrik. Untuk dapat menyala, fitting lampu akan dihubungkan pada sumber listrik dengan bantuan kabel. Disinilah nantinya arus listrik akan dialirkan sehingga terjadi perubahan daya menjadi energi cahaya. 3. Sebagai Media Dekoratif Jenis fitting yang digunakan juga akan berpengaruh terhadap estetika sebuah ruangan. Untuk fitting lampu gantung, pemakaiannya memang mempertimbangkan nilai estetika. Jadi jenis lampu yang satu ini memang sering dijadikan sebagai dekorasi tambahan untuk mempercantik tampilan ruangan. Menimbang hal ini, tidak heran jika ada banyak sekali model lampu gantung yang bisa dipilih sesuai selera. Beragam desain bisa disesuaikan dengan konsep dekoratif ruangan yang akan dipasangi lampu nantinya. Tips Memilih Fitting Lampu Gantung Fitting lampu gantung merupakan tipe fitting lampu yang dapat dijadikan pilihan bagi Anda yang menginginkan ruangan terlihat lebih estetik. Namun, sebelum memutuskan untuk membelinya, simak beberapa tips memilih fitting lampu gantung sebagai berikut. Beberapa tips memilih fitting lampu gantung adalah Cek Ukuran Fitting yang Dibutuhkan Kenali Bahan Fitting Lampu Ketahui Panjang Kabelnya Untuk lebih jelasnya, Anda bisa lihat penjelasan lebih rinci dibawah ini. 1. Cek Ukuran Fitting yang Dibutuhkan Sebelum memutuskan untuk membeli fitting lampu, pastikan untuk mengecek terlebih dahulu ukuran yang dibutuhkan. Karena kalau sampai salah ukuran dalam membelinya, maka fitting bisa rusak dan tidak akan bisa digunakan. Di pasaran kita bisa menemukan beberapa jenis ukuran fitting lampu. Simak beberapa contohnya berikut ini Fitting Lampu Tipe E12 dan E14 Fitting lampu tipe E12 dan E14 memiliki ukuran relatif kecil. Oleh karenanya, biasanya tipe ini digunakan pada jenis lampu hias ataupun lampu-lampu yang diperuntukan untuk keperluan dekorasi saja. Karena ukuran dan biasanya modelnya terbilang lebih ringkas, fitting lampu tipe ini juga lebh ramah kantong. Fitting Lampu Tipe E27 Fitting lampu tipe E27 merupakan dudukan lampu dengan ukuran standar. Jadi ukurannya tidak terlalu besar ataupun terlalu kecil. Tipe yang satu ini penggunaannya sangat populer dan paling umum dipakai. Fitting Lampu Tipe E40 Fitting lampu tipe E40 adalah jenis dudukan lampu dengan kapasitas besar. Lampu gantung yang memakai tipe fitting tersebut biasanya digunakan untuk penerangan tempat-tempat dengan area yang luas. Misalnya seperti digunakan untuk cafe, restoran, atau bahkan jalan raya. 2. Kenali Bahan Fitting Lampu Selain mengetahui berapa ukuran fitting lampu yang akan dibeli, pastikan juga untuk mengenali bahan yang digunakan pada fitting. Bahan yang digunakan pada fitting akan berpengaruh besar terhadap harga, performa dan tingkat keawetan dari benda tersebut. Simak beberapa rekomendasinya berikut ini Bahan Aluminum Fitting lampu dengan bahan aluminium memiliki sejumlah keunggulan, salah satunya yaitu dari segi tampilannya yang tampak mewah dan elegan. Selain itu, bahan aluminium memiliki berbagai pilihan warna yang menarik dan membuatnya terlihat lebih atraktif. Kelebihan fitting aluminium yang lainnya adalah desainnya yang kuat, kokoh dan awet. Namun, tipe fitting yang satu ini dibandrol dengan harga yang cukup tinggi dibandingkan dengan jenis fitting lampu yang lainnya. Bahan Keramik Kelebihan fitting lampu dari bahan keramik adalah dari segi ketahanannya terhadap panas dan tampilannya yang menarik. Namun kelemahannya, fitting keramik memiliki bobot lebih berat dan juga mudah pecah. Jadi Anda perlu ekstra berhati-hati pada saat pemasangan agar jangan sampai terjatuh. Bahan Plastik Selanjutnya, ada juga jenis fitting yang menggunakan bahan plastik. Fitting lampu berbahan plastik biasanya dijual dengan harga yang murah dan didesain dengan aneka model serta warna yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Namun kelemahannya, fitting jenis ini tidak tahan panas dan mudah meleleh. Jadi jangan heran jika fitting plastik mudah rusak dan harus sering-sering diganti. 3. Ketahui Panjang Kabelnya Sebelum membeli lampu gantung, ketahui juga berapa panjang kabel yang dibutuhkan untuk memasangnya. Panjang atau pendeknya kabel biasanya disesuaikan dengan kebutuhan interior ruangan. Jadi pastikan untuk mengukur terlebih dahulu panjang kabel yang dibutuhkan sebelum membelinya. Cara Memasang Fitting Lampu Gantung cara memasang fitting lampu gantung Memasang lampu bukanlah pekerjaan yang sulit, Anda pun dapat melakukannya sendiri di rumah tanpa bantuan teknisi. Simak tips mengenai cara memasang fitting lampu berikut ini Pertama-tama, persiapkan terlebih dahulu fitting lampu yang akan dipasang. Pastikan Anda sudah memilih tipe dan ukuran yang sesuai. Untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Matikan terlebih dahulu tegangan dari sumber listrik. Ambil obeng dan lepaskan dudukan lampu lama dari tempatnya. Pasang fitting lampu yang baru, sambungkan kabel baru mengikuti pola dari fitting lama. Kencangkan skrup yang terdapat pada fitting menggunakan obeng. Pasang lampu pada tempatnya. Hidupkan sumber listrik dan nyalakan saklar, apabila pemasangannya sudah benar maka lampu akan menyala dengan baik. Kesimpulan Fitting lampu gantung adalah dudukan lampu yang dipasang dengan cara menggantung atau tidak menempel pada langit-langit. Fitting lampu jenis ini biasanya dilengkapi dengan tali knur sehingga pemasangannya dapat di desain secara menggantung. Fitting lampu gantung tidak hanya digunakan untuk mendukung sistem pencahayaan ruangan saja. Tetapi juga difungsikan sebagai elemen dekoratif yang menambah nilai estetika. Penggunaannya biasa kita temukan pada ruang tamu, ruang makan, restoran, kafe, hingga penerangan lampu pinggir jalan.
Lampugantung hias merupakan salah satu perlengkapan rumah yang dapat kamu gunakan. Dengan menggunakan lampu gantung hias ini akan membuat dekorasi rumah menjadi indah dan mempunyai nilai seni. Sebelum memasang lampu gantung hias ini hal pertama yang harus dilakukan adalah dengan memasang kabel fitting lampu. Itulah cara untuk memasang kabel fitting lampu gantung hias, semoga dapat menambah
Fitting lampu sendiri sebenarnya merupakan benda yang cukup familiar. Karena fitting sering kita temukan penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu bentuk aplikasinya yakni biasa digunakan pada saat ingin memasang lampu. Tanpa adanya benda tersebut, maka lampu tidak dapat terpasang dengan benar. Selain itu pemasangan lampu juga tidak akan terlihat rapi. Dan yang tidak kalah penting yakni tanpa adanya fitting maka dapat menyebabkan resiko berbahaya seperti terjadinya sengatan arus listrik. Untuk mengetahui lebih lengkap mengenai apa yang dimaksud dengan fitting lampu? Berikut akan kami ulas selengkapnya pengertian fitting lampu. Mulai dari pembahasan fungsi, jenis, ukuran dan juga cara memasangnya bisa langsung disimak. fitting Fitting adalah nama alat listrik yang berfungsi untuk menempatkan bola lampu serta membantu lampu yang kita pasang agar dapat terhubung dengan rangkaian listrik. Fitting sering juga disebut dengan istilah dudukan lampu. Selain berfungsi sebagai tempat untuk memasang lampu, fitting juga memiliki kegunaan penting lainnya. Salah satunya yaitu untuk meningkatkan keamanan penggunaannya. Jadi, ketika melakukan pemasangan lampu, maka tangan kita akan jauh lebih aman serta bisa terhindar dari resiko terkena sengatan listrik. Fungsi Fitting Lampu Fungsi fitting lampu adalah sebagai media yang dipakai untuk menghubungkan lampu dengan sumber listrik. Tanpa adanya alat tersebut, maka lampu listrik tidak akan bisa menyala. Hal ini karena lampu tidak mendapatkan aliran arus listrik. Fitting atau rumah lampu identik dengan bentuknya yang bulat dan mengerucut. Di era modern ini, rumah lampu juga sudah didesain dengan banyak sekali model. Dan tentu saja terbilang cukup beragam dari segi bentuk, ukuran dan juga jenisnya. Jenis Fitting Lampu yang Paling Umum Digunakan Jenis Fitting Lampu Berdasarkan tempat dan metode pemasangannya, fitting lampu dibedakan menjadi beberapa jenis. Ada 5 jenis fitting yaitu Fitting Lampu Gantung Fitting Lampu Langit-Langit Fitting Lampu Sensor Fitting Lampu Colokan Fitting Lampu Kedap Air Berikut penjelasan selengkapnya dari setiap jenis fitting lampu yang paling umum digunakan di sekitar kita 1. Fitting Lampu Gantung fitting lampu gantung Fitting lampu gantung adalah jenis rumah lampu yang biasa digunakan untuk memasang lampu gantung dengan ciri khas rangkaian seri. Fitting lampu gantung memiliki model yang dilengkapi dengan tali snur. Dimana tali snur inilah yang akan membuat lampu dapat dipasang secara menggantung nantinya. Lampu gantung biasanya digunakan untuk jenis rumah yang tidak memakai tempelan fitting dibagian plafonnya. Selain itu, jenis lampu tersebut juga banyak digunakan untuk keperluan dekorasi di beberapa jenis bangunan khusus. Misalnya saja untuk bangunan museum, restoran, ruang makan dan lain sebagainya. 2. Fitting Lampu Plafon Fitting Lampu Langit-Langit Fitting lampu plafon adalah tempat lampu yang biasanya terletak di atas yakni menempel di bagian langit-langit bangunan . Model rumah lampu yang menempel pada plafon menjadi jenis instalasi listrik rumah yang cukup populer dan banyak dipakai di banyak jenis bangunan rumah ataupun bangunan lainnya. Fitting lampu plafon biasanya dibuat secara permanen dengan berbagai pertimbangan tertentu. Salah satunya yaitu sudah melalui proses setting dengan titik yang tepat. Hal ini tujuannya agar lampu bisa menerangi seluruh ruangan nantinya. 3. Fitting Lampu Sensor Fitting Lampu Sensor Fitting lampu sensor merupakan terobosan terbaru yakni rumah lampu ini dipasang dengan penambahan sensor di dalamnya, biasanya disebut dengan fitting lampu otomatis. Sensor pada lampu dapat disesuaikan dengan keinginan atau kebutuhan tertentu. Diantaranya sensor terhadap gelap, terang, atau bahkan sensor yang mendeteksi keberadaan orang. Dimana sensor tersebut memungkinkan lampu bisa menyala ataupun mati secara otomatis dalam kondisi tertentu. 4. Fitting Lampu Colokan Fitting Lampu Colok Fitting lampu colokan adalah dudukan lampu yang dapat dibongkar dan dipasang secara portable, fitting lampu colok merupakan pilihan tepat untuk dipakai sementara atau pindah-pindah. Rumah lampu yang bisa dicolokan ini sangat fleksibel karena dapat digunakan dimanapun. Dudukan lampu tersebut biasanya dilengkapi dengan steker atau colokan listrik yang terletak di bagian ujungnya. Untuk pemakaiannya, jenis fitting ini hanya perlu dicolokkan pada stop kontak. Rumah lampu juga dapat dibongkar atau dipasang sesuai kebutuhan pengguna. Kurang lebih itulah kemudahan yang membuat jenis fitting lampu colok ini dianggap sangat fleksibel oleh banyak pengguna. 5. Fitting Lampu Kedap Air Fitting Lampu Kedap Air Rumah lampu kedap air adalah dudukan lampu yang biasanya digunakan untuk kamar mandi ataupun beragam tempat dengan kadar yang terbilang lembab. Fitting lampu kedap air memiliki kelebihan yang membuat tingkat keamanan penggunaannya lebih terjamin. Salah satunya yakni tahan dengan resapan air. Dudukan lampu yang satu ini biasanya didesain menggunakan bahan khusus, yaitu tempatnya dibuat dari material porselen. Kemudian bahan fitting juga menggunakan karet yang dapat menyerap air. Jadi meskipun ditempatkan di area lembab atau sering terkena air, namun jaringan listrik tidak akan terganggu. Artinya tegangan arus listriknya tetap stabil dan aman. Hal ini karena dibantu dengan penggunaan tempat lampu yang memiliki fitur kedap air. Beragam Jenis Ukuran Fitting Lampu ukuran fitting lampu Selain berdasarkan metode pemasangannya, jenis fitting lampu juga dapat dibedakan berdasarkan tipe ukurannya. Lampu memang memiliki banyak sekali model, ukuran dan juga desain. Oleh karenanya, ukuran fitting lampu juga menyesuaikan dengan tipenya. Adapun jenis ukuran fitting adalah sebagai berikut Fitting E12 Fitting E14 Fitting E27 Fitting E40 Jadi, jangan menyesal karena salah membeli fitting karena tidak tahu ukurannya ya? Berikut macam-macam ukuran fitting lampu yang bisa Anda temukan di pasaran 1. Fitting E12 Ukuran fitting E12 adalah model terkecil, serta memiliki bobot paling ringan. Fitting E12 biasanya umumnya hanya akan digunakan untuk keperluan dekorasi ruangan. Misalnya saja digunakan untuk lampu hias, lampu tidur, tumblr dan lain sejenisnya. 2. Fitting E14 Fitting E14 merupakan rumah lampu yang ukurannya sedikit lebih besar dibandingkan tipe E12. Namun meskipun demikian, ukurannya juga dianggap masih relatif kecil. Sehingga pemakaiannya juga hanya untuk kepentingan dekorasi dan hiasan saja. Fitting tipe E14 biasanya dipakai untuk interior lampu di ruangan kecil, lampu tidur, lampu cafe, lampu dekorasi di restoran dan lain-lain. 3. Fitting E27 Fitting E27 adalah rumah lampu yang paling sering kita pakai. Salah satu alasannya yakni karena ukurannya terbilang sedang. Dalam artian ukuran fitting lampu itu tidak terlalu besar dan juga tidak terlalu kecil. Fitting E27 juga dianggap memiliki jangkauan yang cukup luas. Selain itu terbilang cukup untuk menerangi ruangan dengan ukuran sedang. Misalnya digunakan untuk penerangan dapur, kamar mandi, kamar tidur, ruang tamu dan ruang lainnya yang ukurannya tidak terlalu luas. 4. Fitting E40 Tipe fitting E40 merupakan dudukan lampu dengan ukuran terbesar di kelasnya. Hal ini juga yang membuat jenis fitting E40 digunakan untuk menempatkan beragam jenis lampu dengan ukuran besar juga. Pemakaiannya biasanya digunakan untuk memberikan penerangan pada beragam ruangan dengan ukuran luas. Misalnya saja pada ruang tamu besar, ruang keluarga, master bedroom dan ruangan sejenisnya yang membutuhkan tingkat penerangan lebih. Begini Cara Mengganti Fitting Lampu Yang Rusak cara mengganti fitting lampu yang rusak Ada masanya, fitting lampu di rumah akan mengalami kerusakan dan harus diganti. Dimana proses mengganti rumah lampu yang rusak biasanya diserahkan kepada tukang listrik atau jasa perbaikan sejenis. Namun selain memanggil jasa tukang listrik, Anda pun dapat memasang fitting lampu sendiri, Lho. Berikut beberapa tips mengenai cara mengganti fitting lampu yang rusak yang aman, bahkan untuk pemula sekalipun Pertama-tama pastikan fitting yang Anda siapkan sudah sesuai jenis dan ukurannya. Matikan terlebih dahulu sumber aliran arus listrik untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Putar skrup pada fitting lama menggunakan obeng, kemudian lepaskan dudukan lampu lama tersebut dari tempatnya. Pasang fitting baru, kencangkan bagian skrup-nya menggunakan obeng. Tutupi bagian kabel menggunakan lakban agar lebih aman dari resiko tersengat listrik. Selanjutnya, pasang lampu pada tempatnya. Setelah lampu berhasil terpasang, Anda dapat menghidupkan sumber listrik. Nyalakan saklar, jika pemasangan sudah dilakukan dengan benar, maka lampu akan menyala. Kesimpulan Fitting yang sering disebut dengan istilah rumah lampu ini digunakan untuk menempatkan lampu agar dapat terpasang dengan benar. Fitting lampu sendiri terdiri dari berbagai jenis, model dan ukuran. Model dan ukuran dari tempat lampu tersebut, memiliki fungsi, kelebihan dan juga kekurangannya sendiri. Jadi sebelum membeli, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu jenis fitting apa yang dibutuhkan untuk instalasi. Hal ini agar tidak kecewa akibat salah dalam membeli tempat untuk lampu, ya?
Pasangkedua ujung kabel tersebut pada baut terminal kabel yang ada pada saklar, dan ikat dengan kencang pada baut pengikat. Pastikan kabel netral telah terpasang dari sumber listrik menuju fiting lampu. Pasang saklar pada dinding dengan rapi. Cara Memasang Saklar Lampu Ganda Saklar Ganda biasanya digunakan untuk instalasi dua lampu yang berada.