TASBIHKAROMAH adalah tasbih yang terbuat dari batu alam hijau 99 butir yang telah didoakan/diberkati dengan wirid, dzikir, hizib dan doa-doa yang diajarkan para Waliyulloh. Dengan izin Allah, dari Tasbih Karomah ini terpancar energi "nur karomah" yang bisa Anda gunakan sebagai sarana pendukung untuk mengatasi segala masalah kehidupan dan
Oleh M Kholid Syeirazi Sebagian tarekat mengamalkan dzikir Hu Hu Hu.’ Ada yang bilang Hu’ adalah dhamir sya’n, terambil dari kata فاعلم انه لا اله الا الله ». Orang yang sudah larut’ dalam Allah hanya sanggup berucap Hu Hu Hu.’ Makna dhamir sya’n merujuk kepada Dzat yang wujudnya dhahir’ nyata dalam dhamir’ hati. Jika yang dhahir larut dalam dhamir, dhamir sya’n menjelaskan apa yang sudah jelas. Syarifudin al-Imrithi mengatakan فأشربت معنى ضمير الشان * فأعربت في الحان بالألحان Sebagian orang menyebut dzikir semacam ini adalah bid’ah yang tidak diajarkan Rasulullah. Kalau di zaman Umar, kata seorang ustadz, pelakunya bisa digetok kepalanya. Baiklah. Masalahnya tidak semua yang absen diajarkan Rasulullah lalu disebut bid’ah. Rifa’ah bin Rafi’ doa i’tidal setelah rukuk tidak seperti doa yang diajarkan Rasulullah. Rasulullah mendengarnya. Selepas salat, Rasulullah menghadap jama’ah dan bertanya siapa pelakunya. Jamaah bungkam, takut ditegur Rasullah. Ternyata beliau berkata begini Aku melihat belasan malaikat turun bergegas mencatat doa itu, entah siapa yang lebih dulu menaikkan catatannya.’ Ibn Hajar al-Asqalani, dalam Fahul Bari II/227-28 berkomentar واستدل به على جواز إحداث ذكر في الصلاة غير ماثور إذا كان غير مخالف للمأثور » “Ini adalah dalil bolehnya dzikir di dalam salat yang tidak diajarkan Nabi, sepanjang tidak bertentangan dengan apa yang diajarkan Nabi.” Kalau di dalam salat saja, yang petunjuknya baku, boleh apalagi di luar salat. Terkait dzikir Hu Hu Hu,’ saya menemukan penjelasan cukup komprehensif di dalam Tafsir Ar-Razi I/136-141 dan akan meringkasnya. Kata ganti itu ada tiga aku انا, kamu انت, dan dia هو. Yang paling jelas adalah aku,’ lalu kamu.’ Yang paling samar adalah dia.’ Terkait penegasan tauhid, Allah menggunakan ketiga-tiganya Tidak ada Tuhan selain Aku’ QS An-Nahl/16 2, Tidak ada Tuhan selain Engkau’ QS Al-Anbiya/21 87, Tidak ada Tuhan selain Dia QS. Al-Baqarah/2 255; Al-Muzzammil/73 9. Tidak ada satu pun yang tahu keadaan’ Allah kecuali Allah. Karena itu, pernyataan Tidak ada Tuhan selain Aku’ hanya boleh diucapkan Allah atau menuturkan pernyataan Allah. Pernyataan Tidak ada Tuhan selain Engkau’ hanya layak diucapkan oleh orang yang mencapai derajat musyahadah’ seperti nabi dan rasul. Dzikir yang bisa diucapkan oleh semua orang adalah Tidak ada Tuhan selain Dia.’ Dan dzikir ini mempunyai beberapa keistimewaan. Pertama, dzikir ini adalah ekspresi tahu diri.’ Siapa aku bisa mengenal-Nya. Aku hanya debu, sementara Dia adalah pencipta semesta. Ketika seorang mengucap يا هو», itu adalah bentuk tanzih bahwa Allah Yang Qadim tidak terjangkau oleh makhluk yang hadis. Kedua, dzikir يا هو» adalah penegasan bahwa Ada Yang Sejati hanya Dia. Wujud makhluk adalah wujud nisbi atau pinjaman. Allah menegaskan Segala sesuatu sirna kecuali wujud-Nya’ QS. Al-Qasas/28 88. Dzikir يا هو» adalah bentuk ijlal’ atau pengagungan kepada Wujud Yang Sejati. Ketiga, dzikir يا هو» adalah pemurnian niat karena yang kita ingat hanya Dia. Jika seseorang mengingat Allah dengan sifat-Nya seperti Ya Rahman, Ya Karim, Ya Muhsin, Ya Razzaq, Ya Wahhab, Ya Fattah,’ kita tidak steril dari motif untuk mengharap kasih sayang-Nya, kedermawanan-Nya, kebaikan-Nya, rizki-Nya, pemberian-Nya, dan pertolongan-Nya. Orang tidak bisa fana’ larut dalam Allah selagi masih menyisakan ingatan terhadap keinginannya sendiri. Dzikir يا هو» tidak menyisakan selain Allah di dalam dizkirnya. Keempat, dzikir يا هو» adalah bentuk kepasrahan total kepada Dzat yang tidak terdefinisikan. Cara apa pun kita untuk mengerti Allah, kita tidak pernah betul-betul mengetahui-Nya, seperti disampaikan Nabi Isa Engkau mengerti aku, Aku tidak mengerti Engkau’ QS. Al-Maidah/5 116. Maka dzikir يا هو» adalah dzikir teragung karena kesadaran atas keterbatasan diri dan ketakterhinggaan Dia yang Maha segalanya. Kelima, dzikir يا هو» mendorong syauq’ atau kerinduan kepada Allah. Redaksi Dia’ adalah dhamir’ yang dinantikan kehadirannya. Dan Allah, yang sekarang kita sebut dalam gaib, telah menjanjikan kepada orang-orang beriman kelak Wajah mereka berseri-seri memandang Tuhannya’ QS. Al-Qiyamah/75 22-23. Dzikir يا هو» menimbulkan syauq’ dan syauq’ adalah maqam’ spiritual tertinggi. Keenam, dzikir يا هو» adalah maqam’ tauhid tertinggi. Dengan hanya mengingat Allah dalam perasaan, kita tidak menuntut pembuktian. Pengakuan atas wujud Allah yang dirasakan hadir dalam dhamir’ lebih tinggi ketimbang pengakuan atas Allah melalui bukti perbuatan-Nya, yaitu wujudnya alam semesta, adanya makhluk, dan sifat-sifat-Nya yang menjelma. Dalam istilah Ar-Razi, التصور مقام التوحيد واما التصديق مقام التكثير». Ketujuh, dzikir يا هو» adalah doa dan harapan agar Allah, yang kita sebut dalam gaib, hadir menjumpai kita melalui cahaya dan petunjuk-Nya. Kita tidak bisa mengenal Allah, kecuali Allah berkenan memperkenal diri-Nya kepada kita. Karena itu, tidak ada cara mengenal Allah selain memasrahkan jiwa, raga, dan akal kita sehingga Allah hadir menjumpai kita melalui hidayah-Nya. Kedelapan, dzikir يا هو» mendorong orang larut’ dalam Allah. Perumpamaannya seperti orang menghadap raja perkasa yang wibawa dan kharismanya menyedot energi sekelilingnya. Ibarat dia lapar lupa makan, ibarat dia sakit lupa sakitnya, ibarat dia orang tua lupa anaknya. Begitu juga ketika orang menyebut يا هو», dia terpaling kecuali kepada-Nya. Tidak teringat kecuali Dia, Dia, dan Dia. Kesembilan, dzikir يا هو» membuat orang sibuk mengingat-Nya dan alpa mengingat keinginannya sendiri. Dan saat itu terjadi, Allah akan mengurus keperluannya di dunia dan akhirat. Kesepuluh, dzikir يا هو» membuat lisan, pikiran, dan hati terfokus kepada satu titik yaitu Dia. Dengan melazimkan dzikir hanya Dia’, selain Dia tidak layak menghuni akal dan hatinya. Kesebelas, dzikir يا هو» adalah latihan untuk mengosongkan keinginan dalam ingatan. Ketika mengingat Allah, seseorang harus terlatih menyingkirkan semua keinginan dan permintaan. Dalam sebuah hadis qudsi, Allah berkata, Barangsiapa mengingat-Ku tanpa membawa permintannya, Aku akan memberinya jauh lebih baik dari apa yang diajukan oleh para peminta.” Mufassir lalu mengutip pendapat Imam Ghazali Ucapan tidak ada tuhan selain Allah adalah ekspresi tauhidnya orang awam. Sementara tidak ada tuhan selain Dia adalah ekspresi tauhidnya orang khas.’ Menutup uraiannya, mufassir memberikan semacam ijazah doa yang indah, yang bisa kita dawamkan يا هو، يا من لا هو الا هو، يا من لا اله الا هو، يا ازل، يا ابد، يا دهر، يا ديهار، يا ديهور، يا من هو الحي الذي لا يموت» Kita ini mungkin orang awam. Kita pakai dzikir standar لا اله الا الله». Tapi kita mencoba memahami bentuk dzikir lain, yang dilakukan orang khas. Ya Hu Ya Hu Ya Hu’ kemudian jadi Hu Hu Hu’ adalah dzikir lain, yang dilakukan oleh orang dengan maqam’ spiritual tertentu. Tidak pantas jika orang menyebutnya dengan istilah-istilah buruk, dari bid’ah sampai sesat. M Kholid Syeirazi Sekretaris Umum PP ISNU
Semuamenunjukkan bahwa "huwa" ketika dinisbatkan kepada Gusti Allah, maka bisa digolongkan dzikir yang bermakna sangat dalam sekali. Untuk bisa mencicipi kedalaman rasa dan meresapi maknanya, tentu harus dengan bimbingan guru secara langsung, mbah. Mugi manfaat Oleh: Fahmi Ali N H Demikian Artikel " Kalimat Dzikir 'Huwa' di berbagai Thariqah "
Jangan Meremehkan Ahli Wirid Meski Belum Dapat Ibnu Athailah As-Sakandari melalui kitab tasawuf Al-Hikam, memberi peringatan agar seorang mukmin senantiasa memelihara kemampuannya رَأيْتَ عَبْداً أقاَمهُ اللهُ تعالى بِوُجُودِ الاَورَدِ وَاَدَمَهُ عليهاَ مَعَ طُولَ الامساَدَ فَلاَ تـَسْتحْقِرَنَّ ماَمنَحَهُ مَولاهُ لاَنَّكَ لم تَرَعليهِ سِيماَ العاَرِفِينَ ولاَ بَهْجَةَ المُحِبِّينَ فَلولاَ واَرِدٌ ماكاَنَ وِرْدٌ"Jika engkau melihat seseorang yang ditetapkan oleh Allah dalam menjaga wiridnya, dan sampai lama tidak juga menerima karunia [keistimewaan] dari Allah warid, maka jangan engkau rendahkan [remehkan] pemberian Tuhan kepadanya, karena belum terlihat padanya tanda orang arif, atau keindahan orang cinta pada Allah, sebab sekiranya tidak ada warid [karunia Allah], maka tidak mungkin ada wirid."Penjelasan SyarahWirid dan warid yang telah diterangkan pada Hikmah 64 disinggung lagi dalam Hikmah 77 ialah macam-macamnya ibadah yang dikerjakan oleh hamba, seperti sholat, puasa, dzikir, baca Al-Quran, baca shalawat dan apabila Anda merendahkan pemberian Allah pada sebagian hamba yang berupa wirid itu berarti Anda kurang tatakrama pada hamba Allah yang mendapat keistimewaan dari Allah ada dua macam1. hamba yang muqarrabin yaitu mereka yang telah dibebaskan dari kepentingan nafsunya, dan ia hanya sibuk menunaikan ibadah dan taat kepada Allah, karena merasa sebagai hamba yang mengharapkan keridhoan Allah semata-mata, dan mereka ini juga yang disebut Arifin, orang Abrar yaitu mereka yang masih merasa banyak kepentingan dunia / nafsu keinginannya, dan mereka juga mengerjakan ibadah kepada Allah, mereka masih menginginkan masuk ke Surga dan selamat dari neraka. Dan mereka yang dinamakan orang Zahid dan masing-masing mendapat karunia sendiri-sendiri di dalam tingkat derajatnya yang langsung dari Allah Ta' seseorang yang mendapat taufik dan hidayah dari Allah, sehingga dia istiqamah dalam menjalankan suatu wirid [taat ibadah], berarti telah mendapat karunia dan rahmat yang besar sekali, sebab ia telah diberi kunci oleh Allah untuk membuka dan menghasilkan karunia yang lain dan kebesaran Muqarrabin adalah orang yang sangat dekat dan intim kepada Arifin adalah orang yang sangat mengenal Muhibbin adalah orang yang sangat mencintai Allah melebihi cinta pada dirinya Abrar adalah orang yang senang dan senantiasa berbuat kebaikan-kebaikan karena Zahid adalah orang yang sangat berhati-hati pada keserakahan nafsu, syahwat dan rakus pada harta, jabatan dan kesenangan Abid adalah orang yang sangat rajin beribadah kepada Berdasar kitab, Al-Imam Asy-Syaikh Ahmad Ibnu Muhammad Ibnu Atha'illah As-Sakandari, Kitab Al-Hikam, Pasal 77. Sumber dari Muhammad Moses About roslanTv Tarekat Ut wisi enim ad minim veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit lobortis nisl ut aliquip ex ea commodo consequat. Duis autem vel eum iriure dolor in hendrerit in vulputate velit esse molestie consequat, vel illum dolore eu feugiat nulla facilisis at vero eros et accumsan et iusto odio dignissim qui blandit praesent luptatum zzril delenit augue duis.
Febru February 16, 2022 mbahfirman bacaan dzikir allah, dzikir allah 10000x, karomah dzikir nafas hu allah, kedahsyatan dzikir allah, manfaat dzikir allah 66x, manfaat dzikir allah dalam hati, manfaat dzikir ya allah 1000x, pengalaman zikir ya allah, tata cara dzikir hu allah, zikir rahasia diri. Rahasia Dzikir Asma Allah, Ya Jalil, Ya Karim, Ya Wahab, Hilangkan Kemiskinan
4 Perbanyak dzikir Ada banyak keutamaan berdzikir yang salah satunya adalah membuat otak seseorang menjadi lebih kuat dalam mengingat sesuatu. Hal ini karena adanya pengulangan yang dilakukan secara rutin dan berulang-ulang sehingga sel-sel saraf otak lebih aktif. Seperti firman Allah dalam surat Al Ahzaab ayat 41 untuk memperbanyak dzikir
Aisyahjuga berkata,''Dulu aku mempunyai hutang pd Asma dan aku memohon pd Allah dengan membaca doa itu,ternyata tidak berapa lama setelah itu, Allah memberikan rezeki kepadaku yang bukan berasal dari warisan atau dari sedekah,dan akupun bisa membayar hutangku. Bahkan rezeki itu masih tersisa cukup banyak untuk kami.
Barangsiapa setelah sholat fardhu membaca Ayat Kursi, Allah akan menggolongkan hatinya seperti hati orang-orang yang syukur, menjadikan amalnya seperti orang-orang Siddiqin, diberi pahala para Nabi, selalu dirahmati Allah SWT serta tidak akan mati kecuali masuk surga dan masuk surga. Dari anas rodiyallohua'hu diceritakan Nabi bersabda
Sebenarnyabunyi dzikir ini sudah perpaduan antara hakikat dan ma'rifat, dzikir tersebut dilantunkan dalam hati saja dengan gerakan nafas HU masuk kedalam, AH keluar nafas, ini adalah dzikir kenikmatan, kecintaan (Mahabbatullah) yang sangat luas faedah hidayahnya dan karomahnya sehinngga dapat menyingkap tabir rahasia Allah SWT pada gerakan
Manfaat Karomah dan Keajaiban Membaca Shalawat Membaca shalawat sebagai bentuk realisasi ketaatan kepada perintah Allah Ta'ala. Mennjalankan Allah dalam membaca shalawat. Mencontoh / menauladani para malaikat-Nya. Mendapat balasan sepuluh rahmah dari Allah setiap membaca sekali shalawat. Diangkat sepuluh derajat karena membaca sekali shalawat.
Jikabutuh rezeki, panggilah Allah dengan sifat-Nya Yang Memberi Rezeki (Yaa Razzaq). Jika butuh jodoh, panggilah Allah dengan sifat-Nya yang Maha Pengasih (Yaa Rohman), sandingkan dengan jodohnya (Yaa Rohiim). Zikir Yaa Rohman Yaa Rohiim adalah yang saya baca bakda sholat subuh ketika saya masih belum menemukan jodoh.
bcn4T. 4zzlbj0yo6.pages.dev/6644zzlbj0yo6.pages.dev/7974zzlbj0yo6.pages.dev/2764zzlbj0yo6.pages.dev/3564zzlbj0yo6.pages.dev/1444zzlbj0yo6.pages.dev/9394zzlbj0yo6.pages.dev/924zzlbj0yo6.pages.dev/9164zzlbj0yo6.pages.dev/6634zzlbj0yo6.pages.dev/1954zzlbj0yo6.pages.dev/9164zzlbj0yo6.pages.dev/3064zzlbj0yo6.pages.dev/4984zzlbj0yo6.pages.dev/3454zzlbj0yo6.pages.dev/133
karomah dzikir hu allah